Untuk studi itu, peneliti menggunakan data dari Lembaga Survei Kesehatan dan Pemerikasan Nutrisi Nasional AS (NHANES). Penelitian melibatkan 27.793 peserta yang berusia 20 tahun ke atas dan telah meminum kopi dalam waktu 24 jam terakhir. Tim peneliti kemudian mengukur darah untuk melihat kesehatan lever.
Hasilnya peserta yang meminum tiga cangkir kopi nonkafein atau lebih per hari memiliki tingkat enzim lever yang lebih rendah daripada yang meminum lebih sedikit. Peneliti akan memperdalam hasil studi untuk mengidentifikasi komponen-komponen dalam kopi yang menyehatkan lever.(MDconnects/Fox/X-5)
Rubrik: SELA | Media Indonesia edisi Sabtu, 11 Oktober 2014 | halaman 1
0 komentar:
Post a Comment